BININTA.COM – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Sangihe, AKBP Denny Wely Wolter Tompunuh, memberikan ‘warning’ keras kepada para pengusaha yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe agar tidak menimbun minyak goreng untuk mendapatkan keuntungan lebih.
“Saya ingatkan, apabila ada yang coba-coba menimbun minyak goreng pasti saya tangkap,” tegas Tompunuh, dikutip dari Lintasutara, Rabu (16/3/2022).
Kapolres mengatakan situasi yang ada jangan dimanfaatkan untuk melakukan penimbunan. Bahkan, dirinya mengingatkan sejumlah supermaraket di daerah perbatasan, agar menjual minyak goreng subsidi secara merata kepada masyarakat dan tidak memberikan kepada reseller sehingga menguntungkan sepihak.
“Jual sesuai kebutuhan, jangan menjual lebih dari kebutuhan sehingga dimanfaatkan atau dijual kembali dengan harga tinggi untuk memperoleh keuntungan pasti saya tindaki,” ujarnya.
Kapolres pun meminta masyarakat Sangihe agar tetap tenang menghadapi situasi kelangkaan minyak goreng yang belakangan ini menjadi isu nasional.
“Masyarakat tetap tenang, jangan panik, hindari praktek membeli dengan jumlah banyak, selalu sesuaikan dengan kebutuhan yang ada supaya semua kebagian dan kita aman,” pungkasnya.
(Red)
Kapolres Sangihe AKBP Denny Wely Wolter Tompunuh (Foto: Lintasutara). |